Kerincitime.co.id, Kerinci – Jika tidak ada halangan, diperkirakan setelah lebaran hasil PTUN gugatan Emil Peria terhadap KPU Kerinci diputuskan, berita ini membuat sok seluruh calon Bupati kerinci, meraka banyak mempertimbangkan jika di PTUN KPU kalah, maka besar kemungkinan Pilkada diundur menjadi tahun 2015.
Semua calon bupati menjelang lebaran kali ini terlihat tidak begitu berani untuk melakukan spekulasi dengan menghamburkan biaya untuk THR atau hadiah lebaran lainnnya kepada masyarakat, buktinya saat ini semua kandidiat lebih banyak diam dan tidak begergerak.
Amri warga Gunung raya menagku bisasnya setiap lebaran jika ada agenda pemilihan bupati ia sering mendapat kiriman THR atau kain sarung dari para calon bupati, namun tahun ini terasa lain, calon buapti serptinya jalan ditempat dan terkesan tidakbergera, meskipun ada mungkin hasnya sedikit yang dikeluarkan.
Bukan itu saja, salah seorang calon Wakil Bupati mengakui dengan adanya proses sidang PTUN ini ia mengaku sudah rugi Rp. 2 miliar, sebab investor yang berjanji akan memberikan dana tersebut batal setelah sidang PTUN ini digelar, dengan alasan dan bukti yang cukup kuat.
“saya hilang uang 2 miliar ini gara-gara sidang PTUN gugatan terhadap KPU Kerinci yang illegal” kata salah seorang calon wakil bupati kerinci yang meminta namanya tidak disebutkan. (ang)
KERINCI