Gaya HidupHOT NEWSKerinciSungai Penuh
Trending

Meskipun Diguyur Hujan Lebat, FPPWD7 Tetap Pasang Baliho Informasi Pencegahan Covid19

Kerincitime.co.id – Berita Sungai Penuh, Forum Pemuda Peduli Depati Betujuh (FPPWD7) Kota Sungai Penuh, Dalam rangka keprihatinan atas wabah corona virus Covid-19 di Kota Sungai Penuh, FPPWD7 turut serta menginformasikan kepada Lapisan masyarakat Kota Sungai Penuh tentang bahaya dan pencegahan Covid19 melalui baliho yang didirikan di sejumlah desa yang berada di kota sungai penuh (9/04).

Doc by FPPWD7 Himbauan Penanganan Covid19
Doc by FPPWD7 Himbauan Penanganan Covid19

meskipun di guyur hujan lebat namun anggota FPPWD7 tetap bersemangat Bergerak dari Kec. Pondok Tinggi, Kec Sungai Bungkal, dan Kec Sungai Penuh memasang baliho himbauan pencegahan Covid19 di setiap desa yang berada di kecamatan tersebut.

Doc by FPPWD7 Himbauan Penanganan Covid19
Doc by FPPWD7 Himbauan Penanganan Covid19

isi dari baliho tersebut merupakan menghimbau kepada masyarakat agar tetap waspada dan selalu menjaga kebersihan lingkungan dan kebersihan diri, dari cara mencuci tangan, menggunakan masker dan menjaga daya tahan tubuh termasuk informasi penting mengenai ciri-ciri terjangkit covid19 dan cara penangananya.

Baca juga:  Rizal Djalil Nyatakan Dukung Monadi - Murison

Elpider selaku panitia pemasangan himbauan tersebut “ini kita pasang di setiap desa yang ada di tiga dusun (3D) keseluruhanya berjumlah 24 buah, dan setiap desa kita pasang, didepan kantor kepala desa dan di beberapa titik yang kita anggap sebagai titik strategis agar masyarakat lebih jelas melihat dan membaca informasi tersebut sebagai penambah informasi dalam pencegahan Covid19 ini”. ungkapnya

“untuk sementara ini kita dirikan dulu himbauanya, mungkin beberapa hari kedepan kita akan bagikan masker dan alat pelindung diri (APD) lengkap dari ujung kepala sampai kaki standart kesehatanlah”. tutup Elpider.

(ang)

 

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.

Back to top button