ADVSungai Penuh

Peringatan Satu Dasawarsa Kota Sungai Penuh Digelar

Peringatan Satu Dasawarsa Kota Sungai Penuh Digelar
Peringatan Satu Dasawarsa Kota Sungai Penuh Digelar

Kerincitime.co.id, Berita Sungai Penuh – Suguhan spektakuler tersaji pada pembukaan Festival Kenduri Sko dengan tema Pelantikan Depati Ninik Mamak, Rabu (7/11).
Lapangan Merdeka Kota Sungai Penuh tampak dipenuhi warga yang ingin menyaksikan atraksi menarik bernuansa tradisional itu.

Festival Kenduri Sko merupakan rangkaian Pekan Harmoni Budaya dan Sungaipenuh Expo yang digelar dalam rangka peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) Ke-10.
Festival dibuka secara langsung Walikota H. Asafri Jaya Bakri (AJB), didampingi Ketua Tim Penggerak PKK, Ny. Emi Zola Asafri, dengan ditandai pemukulan Gong oleh

Hadir pada acara tersebut Direktur Kepercayaan Kepada Tuhan Yang Maha Esa dan Tradisi yang merupakan perwakilan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan, Dra. Kristiarti Ariani M.Hum.
Selain itu, hadir pula DR. Sri Purnama, Koordinator Budaya Dinas Pariwisata Provinsi Jambi, Wakil Walikota Sungaipenuh, Zulhelmi, Ketua DPRD Sungai Penuh, Fikar Azami, Sekda Munasri, unsur Forkompimda, anggota DPRD, Kepala OPD dan Camat yang ada di Kota Sungaipenuh.

Baca juga:  Toke Rokok Illegal Diduga Oknum Aparat “BS", APH Tutup Mata, Biaya Pengamaan pun Mengalir

Festival Kenduri Sko menampilkan proses kenduri sko dan ritual penurunan atau pembersihan benda pusaka yang dilakukan Delapan Kecamatan dalam Kota Sungaipenuh.

Selain itu, kegiatan yang digagas oleh Dinas Kebudayan dan Pariwisata (Budpar) Kota Sungaipenuh ini, juga akan diisi dengan pameran pembangunan yang diikuti Organisasi Perangkat Daerah (OPD), BUMN/BUMD dan kalangan swasta di Sungaipenuh.

Walikota Sungaipenuh Asafri Jaya Bakri (AJB) dalam sambutanya mengataka, Pekan Harmoni Budaya dan Sungaipenuh Expo ini terkait dengan kemajuan ekonomi. Kota Sungaipenuh yang memiliki potensi keragaman budaya, adalah suatu keniscayaan yang harus dijaga serta dipelihara sebagai modal pembangunan. ‘’Oleh karena itu, harus dikembangkan menjadi harmoni agar menjadi suatu yang berharga,’’ kata Wako AJB.
Walikota menyebutkan, Expo ini merupakan upaya Pemkot Sungaipenuh dalam meningkatkan dan menggeliatkan ekonomi Kota Sungaipenuh, karena Kota Sungaipenuh, merupakan Kota perdagangan dan jasa sejak dulu kala.
‘’Banyak budaya di Kota Sungaipenuh, maka kita tunjuk dan tampilkan satu persatu. Oleh karna itu, kenduri Sko harus dipraktekkan satu persatu maknanya, agar menjadi sesuatu yang besar,’’ sebutnya.
AJB menyampaikan kenduri sko merupakan salah satu tradisi dan budaya yang dimiliki oleh Kota Sungaipenuh yang telah mendapat sertifikat sebagai Warisan budaya tak benda dari Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan RI, beberapa waktu yang lalu. “Saya mengapresiasi karena pada kegiatan ini, kita lihat adanya kemajuan yang luar biasa, karena banyak kegiatan dan lomba yang dilaksanakan,”sebutnya.

Baca juga:  WIM Berbagi Paket Takjil di Jembatan Kerinduan

Orang nomor Satu di Kota Sungaipenuh ini juga meminta kepada pihak Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan dan Kementerian Pariwisata RI memasukkan Pekan Harmoni Budaya ke dalam kalender event Nasional. “Kita berharap kepada Kementerian Pariwisata RI memasukan kegiatan ini sebagi event Nasional, jika masih ada kekurangan biar nanti akan ditingkatkan lagi,” pungkasnya.

Direktur Kepercayaan Kepada Tuhan Yang Maha Esa dan Tradisi Perwakilan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Dra. Kristiarti Ariani M. Hum dalam sambutanya mengatakan merasa bangga bisa hadir ditengah masyarakat Sungaipenuh dalam rangka HUT Kota Sungaipenuh. “Selamat kepada Sungaipenuh yang telah masuk usia yang ke – 10 dan mudah – mudahan kegiatan seperti ini terus dilaksanakan setiap tahunnya,” ujarnya. (adv)

Baca juga:  Tercium Praktik Permainan Penjulan LPG 3 Kg di Bumi Sakti Alam Kerinci

 

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.

Back to top button