Di hukum oleh kemunafikan
Bahasa kalbu yang tak mampu di jabar tuntas,
harus raib tersapu ombak pagi yang masih labil.
Penjara adalah pasungan waktu
Tak pernah mati sampai neraca menimbang adil,
Mana salah mana benar
Mana dosa mana pahala
Mana jujur mana kufur
Tak pernah Tuhan mempermainkan rasa,
karena gejolak adalah fitrah
Memanglah langit tak selalu bening,
Kadang gelap bergulung kabut
Kadang hening digiring bening
Kesemuanya,
Tidak untuk menjadikan kita lupa,
Juga tidak membuat alpa.
Tidak menyembunyikan kejujuran,
Juga tidak menjadi ketakutan.
Karena semua tersebab niat,
Jika niat salah
Akhirpun kalah.
Bertaubatlah jiwa-jiwa lusuh
Semoga mata hati bersih
Dan turunlah rahim
Bangko-Jambi, Idul Adha 22
Biografi Penulis :
Alhendra Dy ( 52 tahun )
Penulis dan pelukis asal kota Bangko propinsi Jambi. Mengabdi untuk seni seumur hidupnya. Pengasuh Rumah Kreativ Merangin dan Dewan Kesenian Merangin.
Email : alhendra774@gmail.com,
HP : 081272172802
WA : 088276305361